Di dalam industri manufaktur, tentunya sangat membutuhkan banyak sekali peralatan yang berguna dalam mengoperasikan pekerjaan. Jika peralatan kerja tidak dikelola dengan baik, maka akan mempersulit dan memperlama proses pekerjaan yang sedang dilakukan.
Manajemen peralatan kerja adalah suatu cara untuk mengatur dan mengelola peralatan kerja seperti meringkas, merapikan, membersihkan, merawat, mencatat semua peralatan kerja yang digunakan oleh pekerja. Peralatan kerja perlu diatur dan dikelola dengan baik untuk memperlancar suatu pekerjaan.
Peralatan kerja perlu diringkas, agar kita bisa dengan mudah memisahkan antara barang yang masih dipakai dengan barang yang tidak terpakai. Dengan begitu kita tidak perlu memilah - milah lagi saat memerlukan barang, sehingga tidak memakan waktu yang lama dalam pencarian.
Peralatan perlu dirapikan, hal ini dimaksudkan agar kita bisa dengan mudah menemukan barang yang akan kita pakai karena sudah tersusun dengan rapi. Dengan merapikan peralatan kerja tersebut, proses pekerjaan juga akan cepat dan tidak memakan waktu.
Peralatan kerja perlu dibersihkan, hal ini dimaksudkan agar peralatan tersebut tidak kotor. Peralatan kerja yang kotor bisa berdampak pada kualitas produk yang dihasilkan juga akan kotor.
Peralatan kerja perlu dirawat, hal ini dimaksudkan agar peralatan kerja tersebut selalu awet dan selalu siap untuk digunakan kapan pun saat dibutuhkan. Perawatan bisa dilakukan secara berkala seperti melakukan kalibrasi sebulan sekali pada peralatan laboratorium.
Peralatan kerja perlu dicatat, hal ini bertujuan untuk memudahkan dalam monitoring pergerakan alat yang sedang digunakan. Misalnya alat A sedang dipakai oleh line produksi 1, alat B sedang dipakai oleh line produksi 3, alat C sedang dipakai oleh line produksi 2, dan sebagainya.
Itulah sekilas pengertian mengenai manajemen peralatan kerja, terima kasih telah berkunjung ke blog saya, semoga artikel ini bisa bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar