Sistem Produksi merupakan suatu rangkaian operasi yang mengolah atau memproses input berupa bahan mentah (raw material ), bahan setengah jadi (produk antara), bagian, komponen dan atau rakitan (subassembly) untuk menghasilkan output bernilai tambah (nilai tambah produk) atau produk akhir (barang jadi) dengan memanfaatkan sumber daya (resource) dari elemen teknologi (mesin, peralatan, fasilitas produksi dan energi) dan organisasi elemen (tenaga kerja, manajemen, informasi dan modal).
Sistem Produksi meliputi kegiatan perancangan, pengadaan, pembuatan, penyimpanan, pengiriman dan pelayanan.
Industri merupakan bidang usaha atau kegiatan yang menggunakan ketrampilan kerja dengan atau tanpa dibantu oleh alat-alat kerja dalam menghasilkan output (keluaran) yang bernilai tambah. Output dari industri atau produk bisa berwujud barang atau jasa.
Sistem Produksi diimplementasikan untuk memastikan bahwa produk yang dihasilkan mampu memenuhi kebutuhan pasar dalam waktu yang tepat, tempat yang tepat dan jumlah yang tepat. Berdasarkan sudut pandang sistem dorong/tarik (push/pull view) di mana saat pesanan datang (customer order decoupling points) menjadi titik acuan pelaksanaan proses produksinya akan mempengaruhi waktu ancang (lead time) yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pasar tersebut.
Itulah pengertian mengenai sistem produksi. Terima kasih telah berkunjung ke blog saya, semoga artikel ini bisa bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar