Pneumatic berasal dari kata "pneu" yang berarti udara tekan dan "matic" yang berarti ilmu atau hal-hal yang berhubungan dengan sesuatu. Sehingga pneumatik bisa diartikan sebagai ilmu yang berhubungan dengan udara bertekanan.
Sistem pneumatic biasa diaplikasikan pada mesin – mesin industri. Namun, pneumatik ini hanya bisa diaplikasikan pada mesin – mesin yang bertenaga ringan atau yang tidak terlalu membutuhkan tenaga mekanik yang kuat dalam pengoperasiannya.
(Baca juga : insinyur produksi)
Berikut ini merupakan kelebihan dan kekurangan sistem pneumatic.
Kelebihan sistem pneumatic :
1. Ramah lingkungan / bersih (jika terjadi kebocoran dalam sistem perpipaan).
2. Udara sebagai tenaga penggerak memiliki jumlah yang tak terbatas
3. Lebih cepat dan responsif jika dibandingkan dengan hidrolik
4. Harganya murah
Kekurangan sistem pneumatic :
1. Tenaga mekanik yang dihasilkan kecil
2. Membutuhkan perawatan yang lebih tinggi, karena udara sebagai penggeraknya biasanya kotor dan mengandung air sehingga gesekan antara piston cylinder dan rumah cylinder besar dan mempercepat kerusakan pada air cylinder.
(Baca juga : material teknik)
Sedangkan untuk mesin-mesin yang membutuhkan tenaga mekanik yang kuat harus menggunakan sistem hidrolik.
Terima kasih telah berkunjung ke blog saya, semoga artikel ini bisa memberi manfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar