Revolusi industri adalah suatu perubahan besar terhadap cara manusia dalam mengolah sumber daya dan memproduksi barang. Revolusi industri 1.0 terjadi antara tahun 1750 hingga tahun 1850. Pada waktu itu, telah terjadi perubahan secara besar-besaran di bidang pertanian, manufaktur, pertambangan, transportasi, dan teknologi. Akibat perubahan tersebut ikut berpengaruh terhadap kondisi sosial, ekonomi, dan budaya di dunia.
Revolusi industri 1.0 ditandai dengan penemuan mesin uap yang digunakan untuk proses produksi barang. Pada waktu itu, di negara Inggris, mesin uap digunakan sebagai alat tenun mekanis pertama yang dapat meningkatkan produktivitas industri tekstil. Peralatan kerja yang awalnya bergantung pada tenaga manusia dan hewan akhirnya digantikan dengan mesin.
(Baca juga : Otomasi sistem produksi)
Tidak hanya itu, mesin uap juga digunakan pada bidang sarana transportasi. Transportasi internasional pada waktu itu adalah transportasi laut yang masih menggunakan tenaga angin. Namun, terkadang angin tidak dapat sepenuhnya diandalkan karena bisa saja bertiup dari arah yang berlawanan atau bahkan tidak ada angin sama sekali. Dengan menggunakan mesin uap, kapal bisa berlayar selama 24 jam penuh selama terdapat kayu dan batu bara sebagai bahan bakar uap.
(Baca juga : revolusi industri 4.0)
Revolusi industri 1.0 meningkatkan rata-rata pendapatan perkapita negara-negara di dunia menjadi enam kali lipat. Revolusi industri 1.0 berakhir pada pertengahan tahun 1800.
Itulah sekilas pengertian mengenai revolusi industri 1.0, terima kasih telah berkunjung ke blog saya, semoga artikel ini bisa bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar