Toyota ways merupakan sebuah filosofi toyota untuk menggerakkan roda bisnisnya. Toyota Ways dan Toyota Production System (TPS) merupakan satu kesatuan konsep yang dimiliki oleh perusahaan Toyota sehingga berhasil menjadi perusahaan otomotif raksasa di dunia.
Setelah toyota mengaplikasikan kedua konsep tersebut, maka terjadi suatu peningkatan produktivitas yang luar biasa. Peningkatan tersebut berdampak pada Quality, Cost, Delivery (QCD). Sehingga berdampak terhadap penurunan biaya produksi (reduce cost), peningkatan kualitas produk (high quality), dan pengiriman produk tepat waktu (just in time for delivery).
Pemberdayaan terhadap organisasi dalam usaha peningkatan perbaikan secara berkesinambungan juga tak luput dari perhatian toyota. Semua upaya peningkatan tersebut bertujuan untuk menghilangkan pemborosan (waste) pada sistem produksinya. Sehingga terciptalah organisasi perusahaan yang ramping (lean manufacturing).
Toyota ways memiliki 14 prinsip yang disederhanakan menjadi 4 bagian, di antaranya adalah sebagai berikut :
A. Filosofi jangka panjang (long term philosophy).
1. Ambil keputusan manajerial berdasarkan filosofi jangka panjang, walaupun harus mengorbankan sasaran keuangan jangka pendek.
B. Proses yang benar akan membuahkan hasil yang benar (the right process will produce the right result).
2. Ciptakan proses yang mengalir secara continue (berlanjut) untuk dapat mengangkat permasalahan ke permukaan.
3. Gunakan sistem tarik (pull system) untuk menghindari produksi yang berlebihan.
4. Ratakan beban kerja (heijunka).
5. Bangun budaya berhenti sejenak untuk memperbaiki masalah dan memperoleh kualitas yang baik sejak awal.
6. Standar kerja merupakan pondasi dari peningkatan berkesinambungan dan pemberdayaan karyawan.
7. Gunakan pengendalian visual agar tidak ada masalah yang tersembunyi.
8. Gunakan teknologi yang handal yang benar-benar telah teruji untuk membantu orang-orang dan proses anda.
(baca juga : seputar teknik industri)
C. Menambah nilai dalam organisasi dengan cara mengembangkan orang dan mitra kerja (add value to your organization by developing your people and partners).
9. Kembangkan pemimpin yang benar-benar memahami pekerjaannya, menjiwai filosofi dan mengajarkan kepada orang lain.
10. Kembangkan orang dan kelompok yang memiliki kemampuan istimewa, yang menganut filosofi perusahaan anda.
11. Hormati jaringan mitra dan pemasok (supplier) anda dengan memberi tantangan dan membantu mereka dalam melakukan peningkatan kinerja.
(baca juga : pengertian kaizen dan QCD)
D. Menyelesaikan akar permasalahan secara terus menerus akan mendorong pembelajaran organisasi (continuously solving roots problems dirvers organizational learning).
12. Pergi dan melihat sendiri sesuatu untuk memahami situasi yang sebenar-benarnya (genchi genbutsu).
13. Buat keputusan secara perlahan-lahan melalui konsensus, pertimbangkan semua pilihan dengan seksama, kemudian implementasikan keputusan itu dengan sangat cepat.
14. Menjadi suatu organisasi pembelajaran melalui refleksi diri tanpa kompromi (hansei) dan peningkatan berkesinambungan (kaizen)